Klaten – Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Madani Klaten menyelenggarakan kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) pada tanggal 18-19 September 2021 secara luring dan daring. Sejumlah 25 mahasiswa turut hadir secara luring di Kampus STIA Madani dan 85 mahasiswa tergabung melalui aplikasi Zoom. Hal ini dilakukan untuk mengakomodasi jarak mahasiswa sekaligus mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi.
Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) merupakan wahana bagi pemimpin perguruan tinggi untuk memperkenalkan dan mempersiapkan mahasiswa baru dalam proses transisi menjadi mahasiswa yang dewasa dan mandiri, serta mempererat proses adaptasi mahasiswa dengan lingkungan yang baru dan membekali bekal untuk keberhasilannya menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Sehingga dalam PKKMB ini, mahasiswa diberikan bekal beberapa materi yang disampaikan oleh narasumber yang memiliki kapabilitas di bidangnya baik dari internal STIA Madani maupun dari eksternal seperti Dekan School of Management Tanri Abeng University, Dr. H. Paidi W.S., SE, MM, AAAI.J, CFP, dan Purnawirawan Kapolda Nusa Tenggara Barat, Irjen Pol (Pur) Drs. Srijono, M.Si.
Pada hari pertama, mahasiswa mengikuti upacara pembukaan dengan simbolisasi penyerahan jas almamater. Dalam sambutannya, Ketua STIA Madani, H. Sunarto, S.E., M.M., menyampaikan bahwa, ”STIA Madani terus berjuang mengupayakan sistem pendidikan yang bermutu dan menyiapkan para mahasiswa agar memiliki jiwa nasionalisme, kemandirian, serta dapat mengembangkan kewirausahaan sehingga saat lulus nanti telah memiliki bekal di dunia kerja ataupun menciptakan lapangan kerja.”
Untuk itu, dalam PPKMB hari pertama mahasiswa dikenalkan dengan program-program studi di STIA Madani yang disampaikan oleh masing-masing Kaprodi. STIA Madani memiliki 2 program studi yaitu Ilmu Administrasi Publik dan Ilmu Administrasi Bisnis. Adapun Kaprodi Ilmu Administrasi Publik, Steelyana Indriasari, S.P., M.Si. dan Kaprodi Ilmu Administrasi Bisnis, Dwi Rohmawati Khasanah, S.AB., M.M.
Materi yang disuguhkan dalam PKKMB disesuaikan dengan Panduan Umum PKKMB Tahun 2021 yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Mahasiswa mendapatkan materi Sistem Pendidikan Tinggi dan Kebijakan Merdeka Belajar Kamus Merdeka oleh Catur Swastanto, S.I.P., M.Si.; Kesadaran Berbangsa, Bernegara, dan Bela Negara oleh Tri Mardiana, S.I.P., M.Han.; Program Kreativitas dan Inovasi Mahasiswa oleh Dr. H. Paidi W.S., SE, MM, AAAI.J, CFP.
Selanjutnya di hari kedua, mahasiswa dibekali materi Motivasi Belajar dan Kewirausahaan yang disampaikan oleh H. Sunarto, S.E., M.M; Pembentukan Karakter, Gerakan Anti Narkoba dan Anti Korupsi oleh Irjen Pol (Pur) Drs. Srijono, M.Si.; dan Kesadaran Lingkungan Hidup dan Kesiapsiagaan Bencana oleh Dr. Nur Tjahjono Suharto, S.Sos., M.P.P., M.Eng.
Pembantu Ketua Bidang Kemahasiswaan STIA Madani, Erry Setyo Prabowo, S.Sos., M.M. menuturkan jika mahasiswa baru juga dikenalkan dengan Unit Kegiatan Mahasiswa yaitu Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Publik dan Bisnis. Sehingga harapannya mahasiswa baru dapat bergabung untuk mengembangkan minat bakat dan belajar untuk berorganisasi.
STIA Madani pada tahun ini memiliki 41 mahasiswa Ilmu Administrasi Publik program KIP, 37 mahasiswa Ilmu Administrasi Bisnis program KIP, dan 35 mahasiswa kelas regular/hari sabtu. Sehingga STIA Madani saat ini tidak hanya menyelenggarakan pendidikan untuk kelas karyawan tetapi juga kelas beasiswa KIP di hari Senin s.d Jum’at. Untuk itu, diharapkan STIA Madani semakin menunjukan eksistensi dan kualitasnya dalam pendidikan tinggi di Indonesia. (Nana)